Di tengah hiruk pikuk sekolah, Angga memberanikan diri menghampiri Devana, si cantik yang telah lama memikat hatinya. Dengan jantung yang berdebar kencang, Angga mengajak Devana mengobrol di luar kelas.
"Dev, aku ingin berbagi rahasia denganmu," kata Angga dengan suara lembut. "Bagaimana kalau hubungan kita di sekolah ini kita simpan sendiri dulu? Aku tak ingin ada yang menghalangi kebahagiaan kita."
Devana tersenyum manis, dan mata indahnya memancarkan kilauan cinta. "Hmm, oke deh. Tapi di sekolah, kita harus terlihat dekat ya, agar tidak ada yang curiga," jawab Devana dengan suara yang sama lembutnya.
Mereka berdua pun sepakat menyembunyikan hubungan mereka di sekolah, sambil menikmati kebersamaan yang semakin intim. Pada malam hari, Angga menerima telepon dari Devana, dan suara merdu Devana membuatnya semakin jatuh cinta.
"Angga, aku merindukanmu. Apa yang bisa kita lakukan besok?" tanya Devana dengan suara yang penuh harap.
"Aku juga merindukanmu, Dev. Bagaimana kalau kita ke taman? Aku ingin berjalan-jalan denganmu di bawah bintang," jawab Angga dengan hati yang penuh cinta.
Keesokan harinya, Angga menjemput Devana di rumahnya, dan mereka berdua berangkat menuju taman. Di bawah sinar matahari yang hangat, mereka berjalan beriringan, menikmati kebersamaan yang indah.
Ketika mereka duduk di kursi taman, Devana meletakkan kepala di bahu Angga, dan Angga merasakan kebahagiaan yang tak terhingga.
"Angga, aku sangat bahagia bersamamu," kata Devana dengan suara yang lembut.
"Aku juga, Dev. Aku tidak pernah merasakan kebahagiaan seperti ini sebelumnya," jawab Angga dengan hati yang penuh cinta.
Mereka berdua menikmati kebersamaan yang indah, dengan cinta yang semakin menguat di antara mereka. Ketika matahari mulai terbenam, Angga dan Devana memutuskan untuk pergi ke toko baju.
Di tengah perjalanan, Devana tiba-tiba memeluk erat Angga, dan Angga merasakan jantungnya berdetak kencang.
"Eh, ada apa?" tanya Angga dengan suara yang lembut.
"Aku hanya ingin merasakan kehangatanmu," jawab Devana dengan suara yang sama lembutnya.
Angga tersenyum, dan memeluk Devana lebih erat. Mereka berdua menikmati kebersamaan yang indah, dengan cinta yang semakin menguat di antara mereka.
Setelah beberapa jam berjalan-jalan, Angga dan Devana memutuskan untuk makan malam bersama. Mereka memilih sebuah restoran yang cozy dan romantis.
Di restoran, mereka menikmati makanan yang lezat sambil berbicara tentang impian dan harapan mereka. Angga merasa sangat bahagia bisa berbagi momen seperti ini dengan Devana.
Setelah makan malam, Angga dan Devana berjalan-jalan di sekitar kota. Mereka menikmati suasana malam yang tenang dan damai.
Ketika mereka sedang berjalan, Devana tiba-tiba berhenti dan menatap Angga dengan mata yang penuh cinta. "Angga, aku cinta kamu," kata Devana dengan suara yang lembut.
Angga merasa jantungnya berdetak kencang. "Aku juga cinta kamu, Dev," jawab Angga dengan hati yang penuh cinta.
Mereka berdua memeluk erat, menikmati kebersamaan yang indah dan cinta yang semakin menguat di antara mereka.
Beberapa hari kemudian, Angga dan Devana memutuskan untuk menghabiskan akhir pekan bersama. Mereka pergi ke pantai, menikmati sinar matahari dan ombak yang menghantam pantai.
Di pantai, mereka bermain pasir, berenang, dan menikmati kebersamaan yang indah. Angga merasa sangat bahagia bisa berbagi momen seperti ini dengan Devana.
Ketika matahari mulai terbenam, Angga dan Devana duduk di pinggir pantai, menikmati suasana senja yang indah. Mereka berbicara tentang impian dan harapan mereka, dan Angga merasa sangat bahagia bisa berbagi momen seperti ini dengan Devana.
Mereka berdua menikmati kebersamaan yang indah, dengan cinta yang semakin menguat di antara mereka. Angga tahu bahwa dia telah menemukan pasangan yang tepat, dan dia tidak sabar untuk melihat apa yang akan terjadi selanjutnya dalam hubungan mereka.