Cherreads

Turn Anime Into a Movie

Traveler_GT
--
chs / week
--
NOT RATINGS
7.1k
Views
Synopsis
bereinkarnasi ke dunia pararel Saito Ken menjadi anak orang kaya karena suatu alasan dia memutuskan untuk membuat film. dia mengadaptasi semua anime di kehidupan yang sebelumnya menjadi film. (maaf masih pemula)
VIEW MORE

Chapter 1 - 1. your name

"apakah ini tempatnya?"

Aku Saito Ken melakukan perjalanan panjang ke suatu tempat yang jauh.

Turun dari mobil aku melihat sebuah desa terpencil yang cukup jauh dari kota yang menjadi tujuan perjalanan panjang ini.

Pemandangan indah, di kejauhan kau akan melihat gunung dan danau di dekat desa ini.

Benar-benar tempat yang cocok untuk perwisataan

Dan tempat yang cocok untuk film yang akan ku buat.

Itu benar saya sedang mencari tempat yang syuting untuk film yang akan ku buat.

Film yang akan ku buat berjudul "your name"

Anime yang terkenal di kehidupanku sebelumnya dan sekarang saya sedang mencoba untuk membuatnya menjadi film dengan kata lain live-action.

Tentang kualitas dan plot jangan khawatir teknologi dunia ini sangat maju di bandingkan di dunia sebelumnya sedangkan plot saya menggunakan plot aslinya saja tentu saja saya menyesuaikan dengan adat dan budaya di negeri mirip jepang ini yang bernama negeri sakura.

Ngomong-ngomong sejarah dunia ini sangat berbeda.

Tidak ada perang dunia ke dua tapi uni Soviet sudah kalah di perang pertama sedangkan seorang calon murid seni yang gagal tertentu mungkin di terimah di sekolah seni tersebut.

"Master, di perkirakan setengah jam lagi kita akan sampai ke desa itomari"

Tiba-tiba sesosok wanita pirang turun di mobilku dia adalah pelayan sekaligus bodyguard ku

"Oh violet, terima kasih jika kau lelah membawa mobil biarkan saya yang membawanya"

"Tidak, sudah kewajibanku untuk melakukannya master."

Violet menolak permintaan ku.

"Baiklah kalau begitu."

Terkadang violet bisa keras kepala dalam hal ini.

Setelah itu kami melanjutkan perjalanan sampai ke desa.

30 menit kemudian.

Sesampainya di desa saya cukup terpesona Bahkan violet pun ikut merasakannya dengan mengurangi kecepatannya.

Melihat waktu sekarang sudah mau gelap, sebaiknya saya mencari tempat menginap untuk malam ini.

Mengingat pengalamanku yang dulu saat tidak ada tempat menginap dan hanya menggunakan tenda saja

Itu membuat begidik.

Di tenda itu violet sangat liar.

Malam pun tiba, beruntung kepala desa ini baik hati yang mau membantu kami.

Di kamar melihat violet yg sudah mandi, saya sedang menyiapkan semua hal untuk film ini.

Violet yang selesai memakai baju langsung membantuku.

"Master, hal-hal seperti itu sebaiknya di serahkan kepada bawahan yang lain."

Violet berkata.

"Di tolak, mereka akan merusak mahakarya pertamaku dan kau juga tau aku tidak suka seseorang menyentuh barangku kecuali berapa orang yang ku percayai termasuk diri mu violet."

Violet mengerjap dan tersipu berusaha untuk mengalihkan perhatian.

"Master waktu masih di kota anda mengatakan bahwa proses syuting film saat ini sudah setengah jadi mengapa anda datang ke desa itomari ini? Bukankah lebih baik syuting di studio yang sudah master beli belum lama ini?"

"Violet ada beberapa alasan untuk itu, pertama aku ingin film ini sedikit nyata, kedua di desa ini ada festival yang di adakan di kuil yang kebetulan itu hal yang di butuhkan di filmku, dan terakhir studio tidak bisa mencapai hasil nyata seperti pemandangan alami di desa."

"Saya mengerti, jadi master akan menyelesaikan syutingnya di desa ini."

"Ya, besok peralatan dan para pemeran akan datang sebelum itu sebaiknya kita menikmati pemandangan di sini, saya cukup jarang bisa bersantai saat ini."

Mendengar perkataanku violet mengangguk mengerti.

Ya sejak kelahiranku di dunia ini hingga sekarang saya selalu sibuk belajar banyak hal di bandingkan di kehidupanku sebelumnya.

Tidak seperti yang lain saya tidak punya jari emas sistem atau yang lainnya.

Dengan memori kehidupanku sebelumnya saya akan menggunakannya dengan baik itu hingga sekarang.

Tanpa di sadari waktu pun berlalu hingga 1 bulan kemudian.

Dalam satu bulan ini saya dan kru melakukan banyak hal seperti Melanjutkan syuting di desa dan terkadang melakukan perjalanan bolak-balik ke kota, sedangkan festival di desa ini sangat bagus itu sesuai dengan apa yang ku butuh kan.

Di malam harinya di desa saya sedang berjalan-jalan dengan bersama violet.

"Tidak di rasa waktu berlalu dengan cepat."

Di samping ku violet bergumam kecil.

Aku bisa mendengar itu.

"Iya, setelah kembali ke kota kita akan syuting adegan terakhir dan melakukan pasca produksi di sana."

"Maaf master saya tidak bisa membantuk banyak."

"Saya tidak masalah dengan itu violet, bagaimana kalau kau jadi karakter di film ku nanti jika ada yang cocok."

"Eh, tapi saya tidak punya kemampuan akting semacamnya."

"Tenang saja aku akan membuat karakternya sesuai dengan mu violet."

Iya itu pasti.

Berjalan sambil berbicara dengan santai bersama violet seperti ini sungguh menyenangkan.